A. REPTIL INDONESIA
Indonesia mempunyai ragam spesies terbesar hasil dari penelitian - penelitian Indonesia mempunyai spesies reptil 16% dan amfibi sama banyak dengan reptil.kurang lebih 300-400 jenis di simpulkan berbisa (venom),hasil pengklasifikasian kan untuk jenis yang berbisa tinggi (high venom) hanya 50 jenis saja yg tersebar luas di tanah Indonesia.
- JENIS - JENIS ULAR DI INDONESIA
Indonesia sangat mempunyai beragam jenis ular di Indonesia dan setiap ular mempunyai bisanya sendiri bagi yg berbisa tapi bagi uar kelas colubridae jarang di temukan terdapat bisa di giginya
ada 4 macam jenis bisa pada ular yang dapat mematikan 1 orang dewasa dalam hitungan jam atau pun detik maupun hari
PERSENTASE VENOM DI SETIAP YANG MEMILIKI BISA TINGGI
- Neutroksin yaitu racun yang di miliki ular - ular yang memiliki racun di level high venom racun ini bersifat perusak salah satu bagian tubuh yang di rusak oleh zat racun ini adalah syaraf dan sel sel darah,dan jika tidak cepat mendapatkan pertolongan racun akan masuk ke syaraf otak dan banyak korban dari racun ini mati dikarenakan oleh kelumpuhan yg terjadi akibat racun ini dan berujung dengan kematian dan racun ini akrab dengan ular ular yg berasal dari familie Elaphidae seperi king cobra ( Naja naja)
2. Hemotroksin yaitu racun yang dimiliki ular - ular yg memiliki racun di level high venom
racun ini bersifar penghancur,dan racun ini memiliki enzim proteolinic yang dapat
mengahancurkan protein darah merah di dalam tubuh kita dan tidak hanyak darah yg di
hancurkan oleh racun ini juga menghancurkan sirkulasi darah di tubuh kita
dan rata - rata yg menjadi korban kematian dari racun ini di karenakan terjadi pada
penggumpalan darah di tubuh kita,biasaya contoh ular yg memiliki racun seperti ini
oleh ular - ular dari familie viperidae
- Kordioktoksi yaitu racun yang di miliki ular - ular yang memiliki racun di level high
venom salah satu kemampuan racun ini dalam merusak sistem di tubuh kita adalah
racun ini masuk kedarah dan berjampur di dalamnya racun ini juga akan ikut ke tempat
darah berhenti tempat akhir dalam berhenti yaitu jantung,dan biasanya racun ini
mendominasikan serangan ke jantung,korban kematian racun ini di sebabkan oleh
gagal jantung,jantung akan berhenti ketika racun ini sampai ke jantung
- Myotoksin
racun ini adalah racun yang levelnya tidak setinggi racun yang diatas,karena racun ini
hanya menyerang ke otot korban yg di serangnya,tetapi tetap bisa menyebabkan
kematian pada korbannya
- FAMILIE ULAR DI INDONESIA
- Familie Thylopidae (ular buta) biasanya ular - ular Thylopidae ini banyak ditemukan di bagian terestrial di australia,dan ular - ular ini mempunya ciri - ciri fisik yang sangat unik
dan biasanya ular - ular ini mempunyai panjang tubuh yg dominan kecil tubuhnya
seperti cacing dan hanya mempunyai mata berupa bintik hitam kecil di sisi kepalanya yg
berbentuk bulat.
- Familie boidae (phyton) yang termasuk ular - ular boidae adalah ular yang tidak berbisa (non venomous), seperti sanca (reticulatus) sanca bodo (mollurus bivittatus) boa pohon (morrelia viridis) dan masik banyak jenis jenis sanca dan boa yang tidak mempunyai gigi bisa dan.ular familie ini membunuh mangsanya dengan melilitkan tubuh yang
berotot dan panjang,dan akhirnya korban mati karena keretakan tulang dan kehabisan
oksigen
- Familie colubridae adalah familie yang paling banyak ragam jenisnya,dari ular yang
tidak berbisa (non venomous) sampai ular yang berbisa (venomous) tapi sebagian ular
tapi sebagian besar ular di familie ini adalah jenis yang tidak berbisa.
dan hanya sedikit ular yg punya bisa (aglypha) dan gigi bisa tipe (ophystoglypa) atau
low venom
- Familie Elaphidae ular yang termasuk familie ini adalah ular yang low venom sampai
low venom dan ular ular di familie ini rata rata memiliki bisa (proteroglypha) tipe ini
adalah tipe yang memiliki taring yang tidak terlalu besar yang terdapat di bagian rahang
atas tengah bagian depan dan rata rata ular di familie ini memiliki racun syaraf
(neutroksin) seperti ular welang dan cobra (Naja naja)
- Familie viperidae dan familie ini di dominasi seperti ular viper yang memiliki venom di
level high venom dan jenis ini mempunyai jenis taring (Selonoglypha) dan mempunyai
jenis bisa (hemotroksin) yang dapat menggumpalkan darah dan ciri - ciri taring dari ular
di famiilie adalah besar dan high venom taring ini terdapt di rahang bagian atas ular dan
taring ini dapat di lipat kedalam ketika mulut ular dalam posisi tertutup dan sebaliknya
jika ular ingin menyerang taring ini dapat terbuka dan menjulang keluar ciri- ciri dari ular
di familie ini rata-rata ular mempunyai kepala segitiga dan memiliki warna tubuh
tergantung dengan habitatnya dan warna tubuh seperti ini bisa digunakan untuk
berkamuflase dari ancaman di sekitarnya dan ular jenis ini bisa di temukan dan tersebar
luas di daerah gurun.
- Familie hydrophidae ular-ular di familie ini dominasi oleh yang habitatnya bukan daerah
teresterial (dataran) dan ular jenis inin biasanya memiliki bentuk tubuh vertically
compressed dan lubang hidung (nostril) dan memiliki bisa yang sangat tinggi
(high venomous)
ULAR - ULAR YANG TERDAPAT DI INDONESIA
Pseudoxenodon inornatus inornatus atau dalam bahasa inggris sering disebut Dull bamboo snake,atau kadang juga disebut false cobra (kobra palsu) adalah satu spesies ular endemik di indonesia dan ular ini sangat jarang di bahas,bahkan para herpetolog dan pecinta ular juga tidak mengerti tentang spesies ular ini,jika kita mencarinya di google picture juga sangat jarang di temui karena memang orang-orang jarang mengetahui tentang ular familie colubridae ini.
Xenochropis triangulierus (boie, 1872) atau dalam bhs inggris sering disebut red sided ular ini termasuk jenis ular (aglypha) dan tidak memiliki bisa yang tinggi dan ular ini mempunyai habitat non terestrial lebih tepatnya hidup di air
Dendrelaphis pictus/ular lidi/ular tali picis/ular tampar ular ini termasuk dalam familie Colubridae dan ular ini memiliki ciri-ciri tubuh coklat kekunigan dengan 2 garis hitam memanjang dari kepala sampai ekor, bagian bawah tubuh terdapat garis kuning yang memanjang dari bawah kepala sampai ekor.
seperti pada ular pucuk jika marah,mucul bintik putih di leher dan memiliki lidah berwarna merah dan ular ini termasuk ukar alboreal yang kesehariannya hidup dipepohonan dan rerumputan ukar ini tidak memiliki gigi bisa (aglypa) tetapi di bandingkan dengan sesamnya ular ini sangat bahaya,dan sangat agresif di karenakan tubuh yang mungil dan keagresifannya adalah salah satu cara untuk menghindar dari ancaman manusia
spesies (Enhydria gyii murphy, voris & Aulia 2005) baru dari ular yang dapat ber mimikri sesuai dengan situasi di sekitar di temukan oleh salah satu peneliti dari the Zoologisches Forschungsmuseum Alexander Koenig, Jerman dan ular ini di temukan di pulau kalimantan pd tahun 2005 dan masyarakt sekitar menyebutnya ular lumpur kapuas atau dalam bhs inggris mud snake dan nama penemunya oleh prof Dr.Mark Auliya dan alexander kloenig dan dia adalah salah satu konsultan dari wwf dan dia menyimpulkan ular ini sebagai spesies baru di familie colubridae.kedua peneliti ini menemukan ular ini saat melakukan penilitian dari wwf